3D Scanning merupakan proses pemidaian barang atau komponen untuk mendapatkan hasil pengukuran dan bentuk dari barang. Proses tersebut umumnya digunakan dalam industri manufaktur untuk melakukan pemeriksaan produk yang diproduksi atau untuk mengumpulkan data digital dari peralatan atau objek yang sudah tidak lagi tersedia di pasaran. Tujuannya adalah agar data yang diperoleh dapat diubah sesuai dengan kebutuhan dan tujuan industri manufaktur.
Berikut 3 Keunggulan dari 3D Scanning:
1. Menghemat Waktu
Waktu desain dan pembuatan prototype lebih cepat melalui teknik 3D scanning karenadetail ukuran serta desain suatu produk dapat lebih cepat diproses dan diketahui. Proses desain tidak perlu dilakukan dari awal karena sudah terdapat detail ukuran dan spesifikasi produk dari hasil data 3D scanning.
2. Tingkat Presisi dan Akurasi Tinggi
Dengan penggunaan teknologi terkini, pengukuran akan lebih presisi dibanding dengan tool lain, sehingga akurasi kemiripan barang akan lebih tinggi. Teknologi 3D scanning dapat mencapai presisi hingga 15 mikron, tergantung spesifikasi dan kapabilitas scanner yang digunakan.
3. Memudahkan Manufaktur Ulang
3D scanning memungkinkan proses manufaktur ulang tanpa ketergantungan pada perangkat lunak CAD. Dengan menggunakan teknik Reverse Engineering, yang merupakan proses analisis dan dekonstruksi produk atau sistem untuk menciptakan model baru, Anda dapat memindai bagian lama secara mendetail dan menyempurnakannya tanpa perlu bergantung pada CAD yang biasa digunakan untuk proses desain dari awal.
Proses 3D scanning memiliki metode-metode yang berbeda sesuai kebutuhan produksi.
Berikut 3 metode 3D scanning yang dapat digunakan:
1. Pemindaian 3D Laser
Metode pemindaian 3D menggunakan laser merupakan metode yang paling umum digunakan. Pemidaian dilakukan menggunakan sinar laser yang dapat menghasilkan data ukuran yang detail serta menangkap bentuk yang akurat.
2. Fotogrametri
Pengukuran dilakukan dengan pemotrertan dalam metode fotogrametri. Pemotretran dilakukan dari beberapa sudut untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai bentuk, volume, dan kedalaman objek fisik yang sedang dipindai.
3. Pemindaian Cahaya Terstruktur
Pemindaian Cahaya Terstruktur, atau Structured Light Scanning, merupakan metode scanning 3D menggunakan cahaya dengan pattern terstruktur sehingga kamera dapat menangkap perubahan bentuk objek ketika terkena bentuk cahaya yang berbeda-beda.
Imajin menawarkan layanan 3D scanning yang dapat memberikan hasil pemindaian 3D dengan presisi yang baik, akurasi tinggi, dan detail yang mendekati produk asli dengan menggunakan alat canggih dan ahli teknik yang kami miliki. Ajukan permintaan proyek reverse engineering Anda untuk mendapatkan hasil pemidaian 3D berkualitas dari Imajin!
Kommentare