IMAJIN - Dalam lanskap ekonomi digital Indonesia yang dinamis, Tech Link Summit 2024 muncul sebagai acara penting yang mempromosikan kolaborasi antara startup dan pelaku industri. Diadakan pada 18-20 Juli di Gedung PIDI 4.0, acara ini bertujuan untuk mempercepat transformasi ekonomi digital menuju Indonesia Emas 2045. Seperti yang ditekankan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, slogan acara ini, “Value Creation for Startup and Industry,” menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara startup dan industri yang sudah mapan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital.
Acara ini menampilkan agenda yang beragam, termasuk pertemuan bisnis One-on-One Meeting yang melibatkan 54 startup dan 60 pelaku industri, delapan sesi seminar, 11 workshop, dan pameran oleh 15 startup yang berpartisipasi. Sorotan penting dari acara ini adalah penandatanganan empat perjanjian kerjasama antara Direktorat IKM Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut dengan PT Akselerasi Ide Nusantara (Alpha JWC Ventures), PT New Energy Nexus, Venturi Startup Studio, dan Leave a Nest Group.
Acara ini juga menandai penandatanganan 17 perjanjian kerjasama antara startup dan pelaku industri, dengan total nilai mencapai Rp 47 miliar. Inisiatif ini didukung oleh pemangku kepentingan utama, termasuk PIDI 4.0, Kadin Indonesia, Asosiasi Cloud Computing Indonesia, Fordigi BUMN, dan Imajin.
“Inovasi tidak boleh dilihat sebagai biaya, tetapi sebagai investasi,” kata Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian. “Startup mencari solusi di semua sektor, termasuk bioteknologi. Semua sektor pada dasarnya akan menciptakan nilai tambah, dan inovasi menciptakan efisiensi.”
Menurut laporan Bank Dunia tahun 2023, Indonesia berada di posisi ke-12 dalam daftar negara manufaktur terbesar berdasarkan nilai tambah, dengan nilai manufaktur sebesar USD 225 miliar. “Kami naik dua peringkat dari posisi 14 tahun lalu, dengan peningkatan nilai sebesar 36,4% dari USD 187 miliar pada tahun sebelumnya,” tambah Agus Gumiwang Kartasasmita. “Ini adalah bukti nyata dari kontribusi startup yang semakin besar dalam menciptakan dan mendorong value creation untuk manufaktur di Indonesia.”
Imajin, sebagai mitra strategis Tech Link Summit 2024, memainkan peran penting dalam menjembatani kesenjangan antara pelaku industri dan startup teknologi, membawa jaringan mitra industri yang lebih luas dalam platform kolaboratif ini.
Chendy Jaya, CEO & Co-founder Imajin, mengatakan, “Sebagai mitra strategis dalam Tech Link Summit 2024, Imajin berkomitmen untuk memfasilitasi sinergi yang kuat antara startup dan pelaku industri. Kami percaya bahwa kolaborasi ini tidak hanya mempercepat inovasi, tetapi juga memperkuat ekosistem ekonomi digital Indonesia.”
Keterlibatan Imajin tidak berhenti di sini. Pada acara yang sama, Imajin juga menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk mendukung R&D di bidang hardware dan bioteknologi, menunjukkan komitmen mereka untuk inovasi dan kolaborasi jangka panjang.
Imajin juga mendirikan Pusat Manufaktur Imajin Advanced Manufacturing Center (IAMC) yang dilengkapi dengan fasilitas untuk mendukung produksi produk kompleks dan inovasi biomedis. "Value creation hanya bisa dilakukan dengan adanya R&D," jelas Chendy. "Dengan mendirikan pusat R&D untuk value creation, kami berkontribusi pada pertumbuhan UKM lokal, memungkinkan produksi massal barang-barang berkualitas tinggi secara efisien, serta mendukung pengembangan produk pasar dan jaminan kualitas."
Sebagai langkah menuju pencapaian tujuan tersebut, Imajin juga mendirikan Pusat Manufaktur Imajin Advanced Manufacturing Center (IAMC) yang dilengkapi dengan mesin-mesin canggih, termasuk mesin CNC 5-axis, untuk produksi produk kompleks dan dukungan inovasi biomedis. Pusat ini memungkinkan terciptanya produk dengan tingkat kesulitan tinggi, berkontribusi pada kemajuan biomedis, serta mendukung pertumbuhan UKM lokal melalui produksi volume tinggi dan pengembangan produk pasar.
Dengan komitmen untuk memperkuat kolaborasi antara startup dan industri, serta dukungan berkelanjutan dalam riset dan pengembangan, Imajin terus berupaya untuk mendorong transformasi dan inovasi dalam ekosistem teknologi Indonesia.
***
Tentang Imajin
Didirikan tahun 2019, Imajin adalah startup berbasis manufaktur sebagai penyedia platform yang mempertemukan pelanggan dengan para pemain manufaktur di Industri Kecil Menengah. Imajin menghadirkan solusi pada industri manufaktur dengan menyediakan Quality Assurance untuk pelanggan, platform untuk project management, serta menyediakan penjualan raw material yang sudah mendapatkan millsheet certificate, dengan pilihan kuantiti satuan hingga grosir.
Jasa yang ditawarkan via platform Imajin antara lain pembuatan mold & dies, pembuatan part logam dan plastik, penjualan raw material serta fabrikasi dan produksi massal. Imajin juga bisa membantu mengembangkan produk baru dari prototipe hingga siap untuk diproduksi massal. Imajin meningkatkan pembuatan produk lokal dengan membantu para Industri Kecil Menengah (IKM) agar dapat saling terkoneksi dan memiliki kualitas yang bersaing dengan standar internasional.
Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi:
Melisa Aprilia
Supervisor Digital Marketing & Public Relations, Imajin
Website: Imajin.id
Comments